Abstract
Tujuan penelitian untuk mengetahui sejauh mana proses bimbingan yang dilakukan oleh guru bk untuk mengatasi motivasi belajar siswa. Metode penelitian dengan kualitatif dengan pendekatan study kasus. Teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisa data dengan reduksi, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan: bimbingan yang dilakukan guru BK dengan dua cara, Pertama, bimbingan pribadi dengan cara memberikan arahan, alat ungkap masalah yang dilakukan untuk mengetahui penyebab motivasi belajar siswa menurun, dan dengan pi tes yang dilakukan untuk mengetahui minat dan yang tidak diminati siswa. Kedua, bimbingan kelompok dengan cara bimbingan klasikal atau pembelajaran di kelas menggunakan LKS, LCD proyektor dan lain sebagainya pendukung proses pembelajaran. Dampak bimbingan yang dilakukan guru BK dapat mengetahui bakat dan minat siswa dan siswa menjadi antusias dalam belajar.